A. Pengertian
Kelompok Sosial adalah (umum) kumpulan dari individu secara teratur, suatu sistem sosial yang terdiri atas beberapa individu saling berinteraksi satu dengan lainnya dan terlibat dalam kegiatan bersama, merupakan kumpulan manusia yang memiliki kesadaran akan keanggotaannya dan saling berinteraksi, Contoh : Kelompok Eskul Basket, Sepakbola, OSIS, Kelas XI IPS.
Menurut para ahli
- Paul B. Horton berpendapat bahwa kelompok berarti setiap kumpulan manusia secara fisik. Misalnya sekelompok orang yang sedang menunggu bus kota, sekelompok orang yang menonton sirkus.
- Roland C. Warren berpendapat bahwa satu kelompok sosial meliputi sejumlah manusia yang berinteraksi dan memiliki pola interaksi yang dapat dipahami oleh anggotanya secara keseluruhan.
- Mayor Polak Berpendapat bahwa kelompok sosial adalah sejumlah orang yang saling berhubungan dalam sebuah struktur.
- Wila Huky berpendapat bahwa kelompok sosial merupakan suatu unit yang terdiri dari dua orang/lebih, yang saling berinteraksi/komunikasi.
- Robert K. Merton mendefinisikan kelompok sosial sebagai orang yang saling berinteraksi sesuai dengan pola yang telah mapan.
- Soerjono Soekanto, kelompok sosial ialah himpunan/kesatuan manusia yang saling berinteraksi
- Hendri Puspito menyatakan kelompok sosial sebagai suatu kumpulan nyata, teratur, dan tetap dari sejumlah individu yang melakukan peran-peran yang saling berkaitan guna mencapai tujuan bersama.
- Mac Levr dan Charles H. Page berpendapat bahwa kelompok sosial merupakan himpunan atau kesatuan manusia yang hidup bersama, hubungan antara manusia dalam himpunan itu bersifat saling memengaruhi dan kesadaran untuk saling menolong.
- George Homans mengatakan kelompok sosial adalah sekumpulan individu yang melakukan kegiatan bersama saling berinteraksi dan terorganisasi.
Struktur adalah susunan terhadap sesuatu baik secara
vertikal maupun horiazontal
Contoh :suatu organisasi suatu lembaga (organisasi kelas)
B. Syarat-syarat pembentukan kelompok sosial
- Setiap anggota kelompok atau antara anggota yang satu dengan yang lainnya harus memiliki hubungan timbal balik diantara mereka.
- Setiap anggota kelompok harus memiliki kesadaran bahwa dirinya merupakan anggota atau bagian dari kelompok sosialnya.
- Setiap kelompok harus memiliki sutau faktor yang dimiliki bersama agar hubungan diantara anggotanya bertambah erat dan kuat.
- Suatu kelompok sosial harus memiliki struktur, kaidah, dan pola perilaku yang khas sehingga berbeda denga kelompok sosial lainnya.
- Kelompok sosial itu perlu memiliki sistem dan mampu secara terus menerus.
Syarat pembentukan kelompok sosial menurut soerjono soekanto
- Adanya kesadaran sebagai bagian dari kelompok yang bersangkutan.
- Adanya hubungan tumbal balik antara anggota yang satu dengan yang lain dalam kelompok itu.
- Ada suatu faktor pengikut yang dimiliki bersama oleh anggota-anggota kelompok, sehingga hubungan diantara mereka bertambah erat.
Faktor tadi dapat berupa kepentingan yang sama, tujuan yang
sama, ideologi politik yang sama.
C. Ciri-ciri Kelompok Sosial
- Merupakan kesatuan yang nyata dan dapat dibedakan dari kesatuan manusia lainnya.
- Memiliki struktur sosial dan pembagian antar anggotannya dimana individu-individu yang menjadi anggotannya melaksanakan status dan peran sosialnya.
- Setiap anggota kelompok saling berinteraksi sesuai dengan sistem nilai dan norma yang telah disepakati bersama.
- Memiliki kepentingan bersama dan norma-norma yang tegas sebagai pedoman bertingkah laku.
- Adanya interaksi dan komunikasi diantara para anggotanya.
0 Comments